Ad Code

Responsive Advertisement

5 Penyebab Haid Berlangsung Lebih Lama dari Biasanya

Setiap wanita akan mengalami siklus haid setiap bulannya.Biasanya,wanita akan mendapatkan haid setiap 21 hingga 35 hari sekali. Waktu keluarnya darah haid juga bervariasi, ada yang hanya 4 hari hingga 6 hari. Namun, siklus haid sering kali tidak lancar, mulai dari siklus yang terlambat, nyeri menjelang haid, hingga waktu haid yang menjadi lebih lama dari biasanya.

Mungkin Anda pernah mengalami hal-hal menyebalkan di atas. Waktu haid yang menjadi lebih lama dari biasanya juga sangat mengganggu,dan membuat wanita bingung. Beberapa wanita juga sering mengeluhkan darah yang keluar di luar siklus normal, seperti beberapa hari setelah haid selesai. Ada juga yang mengeluhkan siklus haid yang menjadi lebih panjang.

Pertanyaannya, apakah hal tersebut normal? Lantas apakah yang menyebabkan waktu haid berlangsung lebih lama dari biasanya? Dilansir oleh situs New Health Advisor, berikut adalah 5 penyebab waktu haid lebih lama dari biasanya.

baca juga : Bersihkan Racun dalam Darah dengan 5 Makanan Ini

Fibroid (Tumor Jinak)

Penyabab tumbuhnya fibroid dalam rahim hingga saat ini masih belum jelas. Beberapa wanita juga tak menampakkan gejala signifikan. Namun, beberapa gejala yang dapat menjadi indikasifibroid adalah nyeri panggul, pendarahan hebat, waktu haid yang lebih lama dari 7 hari secara berulang, sembelit, sering buang air kecil, hingga sakit punggung.

Pil Kontrasepsi

Penggunaan pil kontrasepsi dapat mempengaruhi produksi hormon dalam tubuh. Ia dapat memperpanjang atau memperpendek waktu haid, dan membuat siklus haid menjadi tak teratur. Penggantian merk dan dosis juga dapat berpengaruh pada siklus haid Anda. Sebaiknya konsultasikan dengan bidan atau dokter sebelum memutuskan mengkonsumsi pil kontrasepsi.

Kelainan Tiroid

Hormon tiroid berperan penting dalam menjaga kestabilan metabolisme tubuh. Jika produksi hormon ini terganggu, sistem tubuh akan menjadi kacau, salah satunya adalah waktu haid yang menjadi tak menentu, bisa jadi lebih lama atau lebih pendek. Gejala lain yang mengikuti gangguan hormon tiroid adalah kelelahan dan jantung berdebar. Ada dua jenis gangguan hormon tiroid, yaitu hipotiroid dan hipertiroid. Diperlukan penanganan khusus untuk kembali menyeimbangkan hormon tiroid.

Sindrom Polikistik

Meski terdengar asing, banyak wanita yang menderita kelainan ini hingga menyebabkan sulit hamil. Gejalanya bisa ditandai dengan waktu haid yang menjadi lebih lama dengan jumlah darah yang banyak, pertumbuhan rambut yang tak biasa pada wajah, dada dan rambut, wajah berminyak, hingga riwayat keguguran berulang.

Menopause

Menjelang menopause, wanita biasanya akan mengalami waktu haid yang lebih lama dari biasanya. Hal tersebut disebabkan oleh mulai terhentinya produksi hormon estrogen. Jika Anda mengalami gejala ini di usia jelang menopause, sebaiknya segera hubungi dokter.

baca juga : Awas, 5 Makanan Ini Bisa Membunuh Libido

Itulah 5 penyebab haid berlangsung lebih lama dari biasanya. Sebaiknya segera periksakan diri ke dokter jika Anda mengalami periode yang tak normal atau pendarahan di luar siklus. Semakin cepat terdeteksi, makan akan lebih mudah untuk menemukan solusinya. Semoga bermanfaat.

Post a Comment

0 Comments

Close Menu